UPP Prioritaskan Peningkatan Akreditasi, Sarana Prasarana, dan Prodi Baru di 2024

Ketua Yayasan Pat Petulai, Novriza Wahyu Ardiansyah, SE, ME Rabu (27/3).

HALUAN EKSPRESS.COM - Universitas Pat Petulai (UPP) menaruh fokus utama pada peningkatan akreditasi, pengembangan sarana prasarana, dan penjajakan prodi baru di tahun 2024.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Yayasan Pat Petulai, Novriza Wahyu Ardiansyah, SE, ME, pada Rabu (27/3).

Peningkatan Akreditasi Menjadi Prioritas Utama

Novriza Wahyu Ardiansyah menegaskan komitmen yayasan dalam mendukung peningkatan akreditasi sebagai agenda utama.

"Untuk agenda yayasan, tentu kami mendukung peningkatan akreditasi Universitas Pat Petulai, itu yang pertama," katanya.

Hal ini menjadi penting terutama untuk program studi Agro dan Agri yang stagnan dalam akreditasi selama 16 tahun terakhir.

Upaya Peningkatan Sarana dan Prasarana

Yayasan Pat Petulai juga aktif mencari langkah untuk meningkatkan sarana dan prasarana sebagai upaya mendukung proses perkuliahan.

"Kami mencari langkah atau mencari jalan bagaimana peningkatan sarana dan prasarana sebagai kewenangan kami di yayasan," ungkap Novriza Wahyu Ardiansyah.

Penjajakan Pembukaan Prodi Baru

Di samping itu, Universitas Pat Petulai tengah menjajaki kemungkinan pembukaan program studi baru.

"Namun ini masih penjajakan dan analisis dan lain-lain," kata Novriza Wahyu Ardiansyah.

Target Akreditasi Agro dan Agri

Fokus terbesar UPP tetap pada peningkatan akreditasi, dengan target tahun ini adalah akreditasi Agro dan Agri.

"Jadi kami mendorong agar Agri Agro segera naik akreditasinya dalam bentuk dukungan kami," tegas Novriza Wahyu Ardiansyah.

Dukungan Terhadap Dosen dan Penelitian

Dalam mendukung upaya ini, UPP juga memberikan dorongan kepada dosen yang sedang menempuh pendidikan lanjutan S3 agar menyelesaikan studi mereka dalam waktu dekat.

Saat ini, terdapat tujuh dosen yang sedang menempuh S3, dengan harapan mereka dapat membantu meningkatkan nilai akreditasi Universitas Pat Petulai.

Lebih lanjut, untuk meningkatkan kualitas penelitian, yayasan telah memerintahkan rektorat untuk membuat website jurnal mandiri.

"Nanti Universitas Pat Petulai sudah bisa mengeluarkan jurnal mandiri," tambah Novriza Wahyu Ardiansyah.

Harapan Dukungan Pemerintah Daerah

Terakhir, yayasan berharap mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah, mengingat Universitas Pat Petulai telah menjadi ikon daerah sejak tahun 2003.

"Kami mengharapkan tentunya dukungan pemerintah daerah," pungkas Novriza Wahyu Ardiansyah, menekankan pentingnya kerjasama yang baik antara yayasan dan pemerintah daerah untuk kemajuan pendidikan tinggi di daerah tersebut. (hendra)